BERDIKARINEWS.ID – Museum Affandi adalah salah satu tempat wisata yang menarik di Yogyakarta bagi pecinta seni maupun mereka yang ingin merasakan ketenangan di tengah kesibukan kota.
Museum Affandi merupakan tempat yang memamerkan karya-karya dan jejak dari seorang maestro lukis Indonesia, Affandi Koesoema. Terletak di Jalan Laksda Adisucipto No.167, Papringan, Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, museum ini buka setiap hari kecuali pada hari libur nasional, mulai pukul 09.00 hingga 16.00 WIB.
Saat pertama kali mengunjungi Museum Affandi, pengunjung akan disambut dengan arsitektur yang unik. Dinding luar museum ini terbuat dari batuan kasar yang dihiasi patung-patung wajah Affandi dan istrinya. Bangunan ini memberikan kesan seperti gua yang dibangun dengan sentuhan lebih modern.
Namun, begitu memasuki galeri pertama, desain bangunannya justru tampak lebih minimalis dengan dominasi warna biru tosca. Di sini, pengunjung harus membeli tiket masuk terlebih dahulu dengan harga Rp 50 ribu untuk umum dan Rp 25 ribu untuk pelajar dan mahasiswa.
Selain itu, ada juga biaya untuk pengambilan dokumentasi dengan harga Rp 20 ribu untuk kamera handphone dan Rp 30 ribu untuk kamera digital.
Di dalam museum, pengunjung akan menemukan tiga galeri utama. Galeri pertama menampilkan lukisan-lukisan Affandi selama hidupnya yang ia buat dengan teknik pelototan, yaitu melukis langsung dengan tangannya tanpa kuas.
Ada pula sketsa pada kertas, lukisan cat air, tiga patung potret diri yang juga dibuat oleh Affandi, hingga mobil kesayangannya dipajang di sini. Galeri ini juga memamerkan pencapaian-pencapaian Affandi selama hidupnya, baik secara nasional maupun internasional.
Setelah selesai di Galeri I, pengunjung akan diajak menuju Galeri II. Di sini, pengunjung akan melihat lukisan-lukisan yang dipajang tidak sebanyak yang ada di Galeri I. Namun, galeri ini menampilkan barang-barang peninggalan Affandi seperti tas, sepatu, hingga majalah-majalah yang luar negeri yang memuat kisah Affandi.
Selanjutnya, pengunjung akan diajak menuju Galeri III. Di sini, suasana museum terasa seperti masuk ke dalam negeri dongeng. Dengan ruangan yang berwarna putih, galeri ini diisi dengan lukisan-lukisan dari anak Affandi, yaitu Kartika.
Lukisannya tampak lebih berwarna warni, kebanyakan adalah lukisan tempat-tempat terkenal di dunia. Di sini juga ditampilkan karya sulam dari Maryati, istri Affandi, dan di salah satu sudutnya terdapat ruang kecil dengan tv yang menampilkan rekaman semasa hidup Affandi.
Di samping Galeri III, terdapat sebuah taman kecil yang rindang untuk pengunjung duduk sebentar ataupun berfoto.
Selain karya seni, Museum Affandi juga menawarkan suasana yang tenang dan damai. Pengunjung yang datang pun tidak terlalu ramai terutama saat hari kerja, sehingga dapat lebih menikmati waktu di sini.
Museum ini juga memiliki kafe bernama Loteng Cafe yang dulunya merupakan tempat tinggal Affandi dan keluarganya. Di depan kafe tersebut, terdapat makam Affandi dan istrinya yang terawat dengan baik, dikelilingi oleh tumbuhan hijau dan ukiran wajah mereka di atasnya.(dis)