Kudus, berdikarinews.id – Tim Akademi Sarana Talenta Indonesia (ASTI) Kudus U-12 mewakili Jawa Tengah mengikuti ajang seleksi yang digelar oleh Badan Liga Sepak Bola Pelajar Indonesia (BLISPI) di lapangan ASIOP Training Ground (ATG) Sentul, Bogor, Jawa Barat, 10-12 November 2022.
CEO ASTI Kudus, Arif Budiyanto mengatakan, pihaknya telah memberangkatkan 12 pesepak bola asuhannya untuk mengikuti gelaran seleksi NYXS BLISPI Cup 2022 di kelompok U-12 bersama sejumlah pelatih dan official. Sejumlah persiapan dan latihan telah dilakukan oleh 12 pemain ASTI untuk mengikuti turnamen sekaligus seleksi pemain terbaik tersebut.
“Nantinya tim ASTI akan bertanding dengan tim lain yang datang dari 34 Provinsi di Indonesia. Mereka akan diseleksi dan hanya diambil sebanyak 12 pemain terbaik hasil pantuan tim talent scouting BLiSPI dan pihak sponsor NYXS selama seleksi NYXS BLiSPI Cup di Sentul berlangsung untuk diikutsertakan dalam ajang sepak bola di Barcelona, Spanyol,” kata Arif Budiyanto, Kamis (09/11/2022).
Arif mengatakan, kegiatan itu dimaksudkan bahwa BLiSPI ingin mewadahi anak Indonesia usia 12 tahun merasakan persaingan di level internasional di
Benua Eropa. Oleh karenanya ASTI antusias mengirimkan timnya. Pihaknya optimis skill dan bakat yang dimiliki oleh anak asuhnya berpotensi memperoleh penilaian positif dari para pencari bakat di even tersebut.
“Nantinya tim ASTI yang mewakili Jawa Tengah dalam gelaran tersebut berada di grup B bersama Tim Garuda Mas DKI, Lampung/Garuda Mas Sentra dan FU15FA Tangerang,” kata dia.
Jelang keberangkatan, pelatih kepala tim ASTI Kudus Onny Teguh Andriyanto mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan strategi dalam bermain nantinya terutama sejumlah persiapan dengan mengasah mental dan fisik secara rutin di akademi.
“Memang ada beberapa strategi yang sudah disiapkan. Terutama kita fokuskan perbanyak bertahan dan serangan balik, namun semuanya kembali pada situsi dan kondisi di lapangan nantinya,” tutur Onny jelang keberangkatan siswanya di Asrama 3 ASTI Pedawang Kudus.
Onny mengatakan, para pemain ASTI yang terpilih sendiri telah melakoni seleksi internal secara ketat dengan mengikuti empat event. Sehingga, mereka dirasa mampu untuk beradu kebolehan dengan skuat sepak bola lainnya bersama 34 tim perwakilan provinsi lainnya.
“Kita sudah mempersiapkan anak dari event kemarin, sebelumnya. Di sini, kita pilih 12 pemain yang benar-benar siap untuk menghadapi event di BLiSPI bogor ini,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu pemain ASTI Kudus, Muhammad Jibril Al-Hafiz (12) mengaku senang bisa berpartisipasi pada ajang BLiSPI Road to Barcelona di Bogor kali ini. Atlet sepak bola asal Semarang ini mengaku telah melakukan berbagai persiapan agar bisa tampil maksimal saat pertandingan nanti.
“Selain latihan secara fisik, juga persiapan yang saya lakukan adalah doa yang banyak,” katanya.
Jibril, sapaan akrabnya, mengaku telah melakukan persiapan matang dengan rutin melakukan latihan. Seperti, passing, seal dribble, bakheel panna, memotong serangan dari lawan, dan lainnnya.
“Kalau tim yang diwaspadai ada dari Riau, karena postur mereka sangat tinggi dan sangat menakutkan,” ungkapnya.
Meski begitu, dirinya tetap optimis bisa menunjukkan permainan yang terbaik saat pertandingan nanti. Adapun event yang sempat diikuti oleh Jibril, di antaranya, turnamen Forum Sekolah Sepak Bola Indonesi (FOSSBI) di Jakarta dan Magelang. (sol)