Kudus, berdikarinews.id – Vaksinasi anak usia enam sampai sebelas tahun di Kabupaten Kudus mulai dilakukan, dengan proses vaksinasi ini diharapkan anak bisa belajar secara normal. Pemkab Kudus menargetkan vaksinasi anak di Kudus bisa rampung satu bulan.
Bupati Kudus Hartopo mengatakan, pihaknya ingin Januari 2022 semua anak yang berusia sekolah bisa divaksinasi sampai 100 persen. Vaksinasi anak difokuskan kepada anak usia enam sampai sebelas tahun atau ussia sekolah dasar. ”Semuanya untuk memebrikan perlindungan yang menyeluruh dan segera terbentuk herd immunity,” katanya saat melihat vaksinasi anak di SD IT Al Islam Kudus Senin (27/12/2021).
Sebenarnya, untuk bisa melakukan vaksinasi anak, ada syarat yang harus dipenuhi. Salah satunya vaksinasi untuk masyarakat umum sudah mencapai 70 persen dan vaksinasi lansia sudah mencapai 60 persen.
Terakit ketersediaan vaksin, pihaknya memiliki 89.000 dosis vaksin jens Sinovac yang siap disuntikkan kepada anak usia enam sampai sebelas tahun. Tentunya pihaknya melakukan sinergi dengan TNI dan Polri dalam pelaksanaannya. ”Jika lancer, semoga Januari 2022 tercapai 100 persen,” terangnya.
Sementara itu, Plh Sekretaris Dinas Kesehatan Kudus Andini Aridewi mengatakan, dalam vaksinasi pertama kali ini sasarannya 615 anak di SD IT Al Islam Kudus. Sementara target Pemkab Kudus, dari data yang ada terdapat 84.539 anak.
“Usia 6-11 tahun di Kudus itu ada 84.539 anak. Jenis vaksin yang kita pakai Sinovac, namun Ketika ada jenis vaksin lain juga bisa, disesuaikan dengan vaksin yang ada dan yang direkomendasikan kemenkes RI,” jelasnya.
Salah satu anak peserta vaksinasi mengaku senang bisa di vaksin. Meski takut dengan jarum suntik ia berani ikuti vaksinasi demi menghilangkan Covid-19. “Ga takut corona, takutnya sama jarum suntik. Biar kita tidak kena Corona,” ujar Fatir Alatas Al Fautsa.(sol)