Kudus, berdikarinews.id – Sebanyak 26 Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) di Gedung Pertemuan Hotel Kenari Kabupaten Kudus dilantik, Sabtu (29/10/2022). Tahapan Pemilu 2024 sudah berlangsung, sehingga Panwascam diminta untuk menjalankan tugas dan menjaga integritas dalam mensukseskan proses berlangsungnya pesta demokrasi.
Sebelum dilantik, 26 Panwascam yang ditugaskan untuk Sembilan Kecamatan di Kabupaten Kudus telah melewati serangkaian tes mulai dari Computer Assisted Test (CAT) dan tes wawancara yang difasilitasi Bawaslu Kudus.
Ketua Bawaslu Kudus Moh Wahibul Minan mengatakan, pelantikan ini sebagai keseiapan Bawaslu Kudus menjalankan serangkaian tahapan Pemilu menyongsong pesta demokrasi 2024 mendatang. Mengingat serangkaian Pemilu 2024 ini, Kabupaten Kudus bakal melangsungkan Pileg dan Pilpres pada Februari 2024, serta tahapan Pilkada yang direncanakan pada November 2024 mendatang.
Mengingat tahapan Pemilu 2024 kini masih dalam verifikasi faktual, para Panwascam nantinya diminta untuk turut serta membantu KPU Kabupaten Kudus dan mengawasi tahapan tersebut.
“Tahapannya teman-teman Panwascam ini setelah dilantik besuk sudah kita kasih tugas, yang pertama kita koordinasi dulu apa yang kita kerjakan. Karena kita masih ada tahapan verifikasi faktual, pertama yang dilakukan adalah mendampingi dan mengawasi secara melekat oleh teman teman KPU Kudus,” kata Ketua Bawaslu Kudus Moh Wahibul Minan usai pelantikan Panwascam.
Pihaknya meminta para Panwascam terpilih dapat bekerja berdasarkan tahapan Pemilu 2024. Tentunya mereka sebagai Panwascam dapat menjaga kredibilitas, integritas serta profesionalitas demi mensukseskan pelaksanaan Pemilu 2024.
“Jadi Panwas ini bukan jadi tangan panjang partai politik. Dia dipilih untuk jadi pengawas, jadi kerjanya nanti ya mengawasi semua tahapan pelaksanaan pemilu 2024,” tandasnya.
Sementara anggota Panwascam Jekulo Joni Prabowo mengaku alasan bergabung menjadi bagian dari Bawaslu Kudus karena ingin turut serta mengawasi proses berlangsungnya Pemilu tahun 2024 agar berlangsung kondusif. Pemilu yang jujur, tanpa politik uang dan sesuai dengan tahapannya.
“Kami ingin berkecimpung di Pemilu 2024 ini karena ingin menjamin pelaksanaan Pemilu jujur adil memastikan tahapan pemilu sesuai aturan yang ada,” tuturnya.(sol)