Kudus, berdikarinews.id – Rumah dua lantai di Desa Ngembalrejo, Kecamatan Bae dilalap api Rabu (10/8/2022) siang. Api yang muncul kali pertama diduga berasal dari tabung gas elpiji. Beruntung api tak menjalar ke rumah warga lainnya, padahal lokasi kebakaran di pemukiman padat penduduk. Satu orang yang merupakan pemilik rumah dibawa ke rumah sakit karena mengalami luka bakar.
Pemilik rumah Dalima mengatakan, kejadian kebakaran rumah tersebut diketahui sekitar pukul 10.30 WIB. Sebelum api membesar, sempat terdengar suara ledakan di sekitar dapur tempat ia memasuk diwarung.
“Itu tadi sempat ada suara blug gitu. Terus tiba-tiba api langsung membesar,” katanya.
Usai kejadian dibantu warga ia berusaha mengeluarkan barang-barang berharga dari dalam rumah. Termasuk mobil pribadi sepeda motor dan barang-barang lain agar tidak terbakar. Tidak lama kemudian warga berusaha menghubungi pemadam kebakaran dan langsung datang.
Kepala Desa Ngembalrejo Muhammad Zakariya mengatakan, dugaan penyebab kebakaran masih dalam pemeriksaan pihak berwajib. Hanya saja menurut informasi api muncul dari percikan api yang berada tidak jauh dari tempat jualan pertalite eceran pemilik rumah.
“Karena masak percikan api kena bensin dan kena gas jadi ya langsung besar apinya. Selain itu, pemilik rumah juga jualan tabung elpiji eceran dirumahnya. Jadi api cepat membesar gitu tadi,” jelasnya.
Zakariya menambahkan, adanya pemilik rumah yang alami luka bakar sesaat menyelamatkan barang berharga. Kini pemilik rumah sudah dilarikan ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. “Pak Ahmadi pemilik rumah luka bakar ditangan dan wajah sini,” ujarnya.
Lanjut Kepala Desa Ngembalrejo, hingga kini pihak berwajib masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui penyebabnya. Sementara diperkirakan kerugian pemilik rumah mencapai Rp 40 juta rupiah. Berupa bangunan dan seluruh isi dagangan yang dijual.(sol)