Kudus, berdikarinews.id – Sebanyak 98 orang dinyatakan negatif setelah menjalani isolasi mandiri di Asrama Haji Donohudan usai hasil tes swab keluar. Akhirnya mereka dipulangkan ke rumah masing-masing pada Sabtu (12/6/2021).
Sampai di Terminal Bakalan Krapyak, warga yang sudah dinyatakan negatif terlihat sempringah. Raut wajah mereka jelas terlihat bahagia dan sebagian juga melakukan sujud syukur karena sudah negatif dan bisa berkumpul dengan keluarga kembali.
Asisten I Sekda Kudus Agus Budi Satriyo mengatakan, mereka yang dinyatakan negatif langsung dipulangkan. Ada 98 orang yang dipulangkan. “Setelah hasil tes keluar negatif, langsung kami siapkan armada untuk dipulangkan,” katanya.
Dari 98 orang tersebut, 60 diantaranya laki-laki dan 38 perempuan. Mereka juga dijemput dari setiap kecamatan untuk diantarkan ke rumah masing-masing.
Sementara untuk rinciannya, 22 orang berasal dari Kecamatan Bae, 20 orang dari Kecamatan Kaliwungu dan 19 orang dari Kecamatan Jati. Lalu ada 13 orang dari Kecamatan Undaan, Delapan orang dari Kecamatan Dawe dan delapan orang dari Kecamatan Mejobo.
Sementara Kecamatan Kota ada lima orang, Jekulo ada dua orang dan satu dari Kecamatan Gebog.
Salah satu warga yang pulang, Sri mengaku senang karena bisa kembali dari isolasi. Dia berangkat ke Donohudan pada Senin (7/6/2021) dan Jumat (11/6/2021) dirinya melakukan tes swab PCR dan hasilnya negatif.
Selama di sana, dirinya memang makan banyak dan meminum vitamin. Selain itu yang paling penting, jangan panik, pikiran harus tenang. “Rileks aja, biar lebih tenang dan cepat sembuh,” jelasnya.
Sementara itu, Camat Mejobo Aan Fitrianto mengatakan, untuk warga Kecamatan Mejobo uang ada di Asrama Haji Donohudan mencapai 59 orang. Sementara yang kembali ada delapan orang karena sudah dinyatakan negatif.
Dirinya berharap, warganya bisa segera kembali dan bisa berkumpul kembali dengan keluarga. Tentunya setelah semuanya dinyatakan negatif covid-19.(sol)