Site icon Berdikarinews.id

Vaksinasi, Pedagang Pasar Hanya Separo yang Datang

Salah satu pedagang Pasar Jekulo dilakukan vaksinasi covid-19 Rabu (23/6/2021)

Kudus, berdikarinews.id – Pedagang pasar mulai dilakukan vaksinasi, salah satunya pedagang di Pasar Jekulo. Namun ternyata banyak pedagang yang belum vaksin karena kemungkinan tidak berani vaksin dengan beberapa alas an. Dari alokasi 200 pedagang yang divaksin, baru tercapai sekitar 100 pedagang saja yang divaksin.

Salah satu pedagang Mulyanto mengatakan, dirinya memgakui jika awalnya tidak berani divaksin, bukan karena tidak berani disuntik, tapi takut akan efek vaksinnya. Karena beberapa cerita saat divaksin badan justru sakit dan lemas. ”Sebenarnya saya ragu, tapi saya bernikan diri saja,” katanya Rabu (23/6/2021).

Dirinya memberanikan diri datang untuk divaksin karena merasa vaksin sangat penting untuk meningkatkan imun tubuhnya. Sehingga dia nekat dating walaupun ada rasa takut khawatir efek samping negative usai vaksin.

Namun usai disuntik, ternyata reaksi tubuhnya biasa saja, usai vaksin dirinyapun langsung melakukan berjualan di Pasar Jekulo. ”Saya usia 43 tahun, jadi  saya rasa perlu untuk vaksin, saat di screening awal, tekanan darah juga aman untuk dilanjut vaksin,” terangnya.

Kepala Puskesmas Tanjungrejo Maswan Yulianto menambahkan, dari proses screening memang banyak ditemukan tekanan darahnya tinggi. Hal itu disebabkan antara lain, tegang, takut atau tertekan. ”Kami siapkan 300 vaksin, tapi ternyata yang dating sekitar 100 saja,” imbuhnya.

Sebenarnya sudah banyak yang mengumpulkan KTP, namun saat hari H vaksin banyak pedagang yang tidak dating dan tokonya tutup. Sehingga pihaknya usul agar pedagang yang mengurus surat pendasaran (SP) salah satu syaratnya harus sudah divaksin.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Kudus Sudiharti melalui Kabid Pengelolaan Pasar Albertus Harys Yunanta menambahkan, jumlah pedagang di Pasar Jekulo sebenarnya mecapai seribu lebih, namun yang menyetor data hanya 200.

Sedangkan usulan pengurusan SP harus sudah divaksin, pihaknya coba akan mempertimbangkannya. Melihat tidak semua yang mendaftar dating vaksin, dirinya akan mencoba melakukan perbaikan agar target vaksinasi pedagang bisa tercapai.(sol)

Exit mobile version