BERDIKARINEWS.ID – Kerusakan jalan yang hampir merata akibat curah hujan tinggi sebulan terakhir harus segera dilaksanakan perbaikan. Karena memang sudah cukup mengkhawatirkan pengguna jalan, rawan kecelakaan.
Ketua DPRD Kudus H Masan SE MM mengatakan, perbaikan jalan tak boleh ditunda-tunda, apalagi sebentar lagi mudik Lebaran. Sehingga lalu lintas kendaraan akan melonjak tinggi dibanding hari-hari biasa.
Kerusakan jalan akibat banjir seperti terlihat di Jalan Dersalam – UMK. Padahal ruas jalan tersebut baru rampung dikerjakan, akhir tahun lalu. Aspal jalan mulai mengelupas di banyak titik.
Digunakannya jalur tersebut untuk pengalihan arus kendaraan untuk menghindari banjir di Kabupaten Demak turut mempercepat kerusakan jalan.
“Banyak laporan kerusakan jalan dari masyarakat. Ini mendesak untuk segera dibereskan mengingat sebentar lagi akan memasuki musim mudik Lebaran,” katanya.
Kerusakan lain seperti ruas jalan Tanjung – Undaan perlu segera dikoordinasikan dengan Pemprov Jateng. Pasalnya ruas jalan itu merupakan kewenangan dari Pemprov Jateng.
Beberapa waktu lalu Masan bersama warga melakukan inisiatif melakukan pengurukan jalan secara swadaya. Menurut Masan, aksi tersebut hanya untuk keperluan darurat saja agar kerusakan jalan tak membahayakan pengendara.
Untuk jangka panjang, kerusakan jalan perlu segera diperbaiki secara permanen.
“Perbaikan jalan perlu diimbangi dengan pembuatan saluran drainase. Jangan sampai jalan sudah bagus tapi tak punya drainase. Jika hujan turun dan memicu genangan, maka jalan pun akan semakin cepat rusak kembali,” katanya.
Wakil rakyat dari PDI Perjuangan itu menambahkan, dinas terkait harus memiliki skala prioritas ruas jalan mana yang mendesak untuk segera diperbaiki. Kepadatan lalu-lintas perlu menjadi pertimbangan.
“Ruas-ruas jalan yang ramai dan kondisinya rusak perlu segera mendapat penanganan. Jangan sampai muncul korban,” ujarnya.
Hal senada diungkapkan Anggota DPRD Kudus Mardijanto. Untuk menyambut mudik Lebaran perlu disiapkan sejak jauh hari. Selain kerusakan jalan yang segera dilakukan, ia juga menyoroti instalasi listrik yang rusak akibat tertimpa pohon yang roboh.
“Jangan sampai nanti saat Lebaran listrik padam akibat jaringan kabel yang putus akibat tertimpa pohon. Kami minta Pemkab Kudus segera mengerahkan OPD terkait untuk melakukan langkah nyata, misalnya dengan perimbasan pohon untuk meminimalisasi listrik padam akibat tertimpa pohon,” ujarnya.
Terkait kerusakan jalan, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kudus Arief Budi Siswanto mengatakan, perbaikan kerusakan jalan mulai dikerjakan secara bertahap. Pihaknya sebelumnya mengakui belum bisa melakukan perbaikan jalan secara optimal mengingat curah hujan yang masih tinggi.
“Belakangan curah hujan mulai menurun, perbaikan jalan akan kami kebut agar kerusakan bisa segera tertangani,” katanya. (lis)
