Kudus, berdikarinews.id – Hujan deras disertai angin kencang tiga hari terakhir membuat sejumlah rumah di Kecamatan Kaliwungu rusak. Selain itu banyak pohon tumbang yang akhirnya mengganggu aktifitas warga karena ambruk melintang jalan.
Dari data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus, ada 21 rumah warga dan satu gedung madrasah rusak diterjang angin kencang. Jumlah tersebut tersebar di tigas desa, Desa Papringan, Blimbing Kidul dan Banget.
Berdasarkan data di lapangan, untuk wilayah Desa Papringan terdapat sepuluh rumah rusak. Sementara Desa Banget terdapat delapan rumah dan satu gedung Madrasah Ibtidaiyah dilaporkan rusak. ”Desa Blimbing Kidul ada tiga rumah rusak, total ada 21 rumah dan satu madrasah,” katanya.
Semua rumah yang rusak akibat angin kencang itu, rata-rata di bagian atap rumah. Karena tersapu angin, sehingga atap rumah terbawa angin.
Pihaknya bersama BPBD Kudus, TNI, Polri dan relawan langsung terjun ketika mengetahui dampak dari angin kencang tersebut. Tim langsung melakukan pembersihan, terutama yang mengganggu fasilitas umum dan rumah warga.
”Sedangkan untuk genting yang rusak, pemerintah desa sudah mengupayakan bantuan untuk korban bencana angin kencang tersebut,” jelasnya.(sol)