Pati, berdiakrinews.id – Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Pati menemukan satu warga Pati yang menajdi suspek cacar monyet atau monkeypox. Saat ini pasien sudah menjalani perawatan intensif di salah satu rumah sakit swasta.
Kepala DKK Pati dr Aviani Tritanti Venusia mengatakan, pasien dengan suspek cacar monyet ini masuk ke rumah sakit pada 29 Agustus lalu. Sampel darahnya pun telah dikirimkan ke laboratorium Kemenkes Jakarta, hanya saja hasilnya belum keluar.
“Jadi di Pati memang ada suspek. Namanya suspek itu belum tentu positif, masih dicurigai karena gejalanya hampir mirip. Dokter yang menanganinya mencurigai dan setelah dikonsultasikan ke guru besarnya dan dinyatakan suspek cacar monyet,” ujarnya, Kamis (4/8).
Disebutnya, pasien tersebut bekerja sebagai sopir. Hanya saja untuk identitas lengkap dan riwayat bepergian. dr Aviani masih enggah membeberkan. Meski begitu kondisi terkini pasien tersebut telah membaik.
“Sudah membaik tetapi belum diperbolehkan pulang. Karena masih menunggu hasil lab dulu, jadi masih suspek ya. Profesinya berhubungan dengan driver,” terangnya.(muh)