Kudus, berdikarinews.id – Bupati Kudus Hartopo meminta seluruh peserta pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) Kudus untuk berlatih dengan serius. Pihaknya kini tengah berusaha agar peserta pelatihan nantinya bisa mendapatkan alat agar ilmu yang didapatkan bisa diaplikasikan.
Bupati Kudus Hartopo mengatakan, peserta yang ikut wajib mengikuti pelajaran dengan baik. Sehingga usai pelatihan bisa langsung diaplikasikan dan selanjutnya bisa membuka usaha. ” Kami akan mengupayakan bantuan alat bagi peserta pelatihan. Sehingga, materi yang disampaikan dapat diaplikasikan di rumah,” katanya Selasa (3/8/2021).
Dirinya mengingatkan, kemampuan yang didapat saat pelatihan pun jangan sampai hilang setelah kelas usai. Diharapkan, para peserta secara aktif dapat membuka usaha maupun bekerja di bidang yang selaras.
Oleh karena itu, Hartopo meminta para peserta serius menerima materi dan tak hanya fokus mendapatkan sertifikat. “Materi yang disampaikan harus benar-benar diperhatikan. Kalau ada yang tidak paham langsung ditanyakan. Supaya nantinya bisa diaplikasikan setelah keluar dari BLK,” terangnya.
Saat berbincang dengan para peserta, pihaknya pun memberikan tips sukses yang dapat diikuti peserta. Bagi peserta yang beragama muslim, Hartopo berpesan untuk tidak meninggalkan Sholat Dhuha. Selain itu, rajin dalam bersedekah diiringi dengan ikhtiar yang maksimal. Upaya maksimal tersebut diyakini Hartopo memberikan keberkahan bagi para peserta.
“Pesan saya, jangan meninggalkan Sholat Dhuha. Tentu saja dengan ikhtiar dan rajin bersedekah. Insya Allah, Allah SWT menunjukkan jalan yang benar dan kesuksesan,” jelasnya.
Pihaknya juga mendorong agar BLK selalu menjaga kualitas para peserta. Jangan sampai, ‘alumni’ BLK justru tidak dapat bekerja maksimal di bidang yang telah ditekuni. Oleh karena itu, perlu adanya pendampingan saat peserta lulus pelatihan.
Hartopo mengapresiasi adanya grup WA bagi para alumni BLK sehingga komunikasi selalu terjalin dengan baik. “Jangan sampai peserta BLK setelah pelatihan dilepas. Harus tetap dipantau dan didampingi. Sudah bagus ada grup WA sehingga dapat selalu terpantau,” ucapnya.(sol)