Kudus, berdikarinews.id – Bantuan sembako diberikan Pemerintah Desa Tumpangkrasak, Kecamatan Jati bagi warga yang melakukan isolasi mandiri. Hal itu dilakukan karena selama isolasi mandiri, warga tidak bisa bekerja.
Kepala Desa Tumpangkrasak, Sarjoko Saputro mengatakan, warga yang melakukan isolasi mandiri dilakukan pengecekan secara berkala. Bahkan kami berikan edukasi dan juga sembako. “Sembako harus terpenuhi dengan baik, jangan sampai isolasi mandiri ternyata asupan nutrisinya kurang,” katanya saat mengecek warga yang melakukan isolasi mandiri Senin (31/5/2021).
Untuk bantuan sembako berisi beras, mie instan, susu, gula, minyak dan teh. Pihaknya memberikan setiap minggu, artinya warga yang melakukan isolasi mandiri akan mendapatkan bantuan sembako dua kali. Mengingat isolasi mandiri dilakukan selama 14 hari.
Namun ketika warga masih membutuhkan, pihaknya siap memberikan bantuan kembali. Karena memang sudah ada anggaran yang disiapkan dalam penanganan covid di desanya.
Adanya bantuan tersbeut diharapkan warga bisa konsentrasi dalam menjalani isolasi mandiri. Jangan sampai bingung karena untuk mencukupi kebutuhan makannya, yang justru akan membuat imun menurun. “Jadi warga merasa nyaman karena kebutuhan pokok sudah tercover, fokus penyembuhan,” terangnya.
Terkait jumlah pasien covid di desanya yang melakukan isolasi mandiri, jumlahnya mencapai sebelas orang. Dua orang ditawatndi rumah sakit dan sisanya melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing. Sementara selama Mei, sudah ada dua warganya meninggal dengan status terkonfirmasi covid. (Sol)