Kudus, berdikarinews.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus menyiapkan berbagai Langkah untuk antisipasi potensi bencana yang ada di Kabupaten Kudus. Selain menyiapkan peralatan yang terpenting yakni menjalin Kerjasama dengan berbagai pihak dalam penanganan kebencanaan.
Bupati Kudus Hartopo mengatakan, kesiapsiagaan untuk menghadapi kemungkinan terjadinya bencana sudah dilakukan pihaknya. Baik bencana banjir, tanah longsor dan angin putting beliung. ”Apel sudah kami lakukan, sarana dan prasaranan hingga logistik juga sudah siap,” katanya saat apel kesiapsiagaan di Alun-alun Simpang Tujuh Rabu (14/12/2022).
Apel tersebut juga bertujuan untuk melakukan koordinasi dengan berbagai pihak. Sehingga semua pihak sudah bersiap diri menghadapi potensi bencana yang biasanya terjadi di Kabupaten Kudus.
Sehingga saat ini Pemkab Kudus lebih siap dalam menghadapi potensi bencana alam. ”Kami tenti melakukan antisipasi, tidak hanya saat kejadian saja yang kita pikirkan, mitigasi bencana juga wajib dilakukan,” terangnya.
Semua pemangku kepentingan hingga relawan sudah melakukan korodinasi dnegan matang untuk menghadapi bencana di Kudus. Sehingga nantinya penanganan bisa maksimal dan meminimalisir dampak bencana.
”Tentu kami berharap tidak ada bencana, namun persiapan tetap harus dilakukan agar ketika ada bencana, tim sudah siap melakukan tindakan dengan cepat,” jelasnya.
Kapolres Kudus AKBP Wiraga Dimas Tama mengatakan, sinergitas memang sangat diperlukan untuk menghadapi semua hal, termasuk dalam hal kebencanaan. Personil dan peralatan untuk penanggulangan bencana saat dicek sudah cukup baik.
”Kami dari pihak kepolisian siap bersama-sama menghadapi kebencanaan yang mungkin terjadi di Kudus, baik saat terjadi bencana maupun pasca bencana,” imbuhnya.
Pihaknya juga berharap masyarakat turut serta dalan meningkatkan kewaspadaan, karena dalam penanganan bencana, masyarakat juga menjadi salah satu komponen penting. Karena memang butuh semua pihak dalam penanganannya, bukan hanya tugas dan pemerintah maupun kepolisian saja, melainkan banyak pihak termasuk masyarakat itu sendiri.
”Penanggulangan bencana tidak hanya tugas pemerintah, TNI ataupoun Polri saja, melainkan tuags semua pihak, seluruh elemen masyarakat harus tetap meningkatkan kewaspadaannya,” jelasnya.(sol)