Kudus, berdikarinews.id – PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Kudus menyiagakan 407 teknisi selama lebaran. Mereka akan stanby 24 jam dan dilengkapi kendaraan khusus. Tujuannya tak lain untuk memastikan pasokan listrik di Kudus aman.
Manajer Bagian Jaringan UP3 Kudus Muhammad Gatri mengatakan, pasokan listrik di Jepara, Kudus, Pati, Rembang dan Blora saat ini masih aman. Walaupun ternyata ada lonjakan beban sekitar 8,5 persen. “Semula beban listrik sebanyak 815 megawatt dan naik menjadi 855 megawatt,” katanya saat apel siaga di Desa Bakalan Krapyak Rabu (5/5/2021).
Walaupun ada kenaikan tersebut, pihaknya memastikan pasokan listrik aman. Karena pasokan listrik di PLN Kudus sebesar 1.200 megawatt. Sehingga masih ada selisih sebanyak 50 megawatt.
Untuk menambah kenyamanan pelanggan, pihaknya juga menyiapkan 407 petugas pelayan teknik. Mereka akan stanby 24 jam dengan dilengkapi mobil maupun motor unit reaksi cepat (URC).
Pihaknya menyiapkan mobil URC sebanyak 39 mobil pelayanan teknik, 24 motor dan lima kendaraan berat yang siaga di 31 pos yang tersebar di lima kabupaten. “Hari biasa mereka bekerja dengan sistem shift, namun untuk H-7 sampai H+7 mereka kami siagakan 24 jam,” terangnya.
Dengan langkah tersebut, pihaknya berharap gangguang listrik yang mungkin terjadi selama lebaran bisa diatasi dengan cepat. Baik gangguan karena faktor alam maupun lainnya.
“Kami meminta masyarakat tak perlu khawatir terkait pasokan listrik, pihaknya sudah melaikan antisipasi. Namun dirinya juga mengimbau agar menggunakan listrik dengan bijak dan aman,” imbuhnya.(sol)